Ketertarikan Pelajar Pada Kepramukaan

Assalamualaikum wr.wb

Kali ini saya akan mengulas sedikit mengenai pemuda atau generasi penerus Indonesia. Pemuda, merupakan sosok remaja yang belum termasuk dewasa tapi sudah mampu mengambil sikap dan tindakan, mengetahui baik dan buruk sesuatu hal. Maka, disini saya ingin menyampaikan sedikit wejangan atau nasihat untuk para pemuda-pemuda di Indonesia. 

Mungkin, sesuatu kegiatan jarang sekali akan berhasil bila tidak ada seseorang yang  mempropokator atau mempunyai semangat juang yang cukup untuk membangkitkan semangat-semangat orang lain yang terlibat. Seseorang tidak bisa dengan mudah menimbulkan rasa semangat pada diri seseorang. Maka dari itu, sebenarnya seseorang dapat mempunyai rasa semangat akan sesuatu hal bermula dari diri sendiri, dan lingkungan sekitar yang mendukung.

Disini saya akan mengambil contoh mengenai kegiatan Jamnas dan bagaimana peran pemuda OKI dalam kegiatan tersebut. Mungkin sudah diketahui bahwa pada kegiatan Jamnas sebagian besar yang berperan adalah para pemuda-pemudi terutama kalangan pelajar. Sebagian besar pelajar yang mengikuti Jamnas pastinya mengikuti ekskul Pramuka pada sekolahnya masing-masing. Dan bagi sebagian anggota pramuka di sekolah saya sangat bersemangat menyambut kegiatan Jamnas ini. Tetapi sayangnya tentu saja Jamnas akan lebih meriah bila di suatu sekolah eksul pramuka ini sangat di minati. Ternyata, tidak semua siswa menyukai ekskul Pramuka ini. Alasannya pun bermacam-macam, ada yang tidak di perbolehkan orang tua, ada yang takut hitam atau gosong, dan masih banyak lagi alasan mengapa banyak pelajar menolak untuk mengikuti ekskul ini. Dengan demikian kurangnya ketertarikan pemuda OKI terhadap organisasi pramuka pada setiap sekolah di khawatirkan akan tidak mensukseskan pelaksanaan Jambore Nasional.

Hal lain mengapa para pelajar lebih memilih untuk tidak mengikuti ekskul ini adalah ketidak pahaman mereka akan pentingnya pramuka untuk pembentukan kemandirian diri. Mereka berpikir bahwa pramuka merupakan ekskul yang melelahkan dan tidak berguna untuk masa depan mereka. Pemikiran yang demikian merupakan pemikiran yang menyesatkan.

Jadi, marilah kita sebagai generasi penerus, sebagai pemuda yang mandiri bangkitkan semangat juang kita. Ciptakan pemuda yang disiplin, mandiri dan pantang menyerah seperti ciri-ciri pemuda pramuka. Apabila seluruh pemuda OKI seperti yang di sebutkan di atas, mungkin pelaksanaan Jamnas di kabupaten kita akan berlangsung dengan meriah dan tertib. Sehingga peran pemuda OKI yang menyukseskan Jambore Nasional 2011 di OKI benar-benarlah terwujud. 

Demikian pendapat saya mengenai pemuda Indonesia. Mohon maaf bila ada kekeliruan. Saya akhiri

wassalamualaikum wr.wb